Resmi, Laga Persebaya vs Persepar Ditunda




  
Jum'at, 29 Maret 2013 
BONEK GAT NEWS--Sempat mendesak agar pertandingan tetap digelar, PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) akhirnya menyetujui permintaan Persebaya Surabaya tentang penundaan pertandingan lawan Persepar Palangkaraya dalam lanjutan Indonesian Premier League (IPL).

Sesuai jadwal, pertandingan ini seharusnya digelar di kandang Persebaya, Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (30/3/2013) besok sore. Tapi pertandingan batal karena pihak keamanan dalam hal ini Polrestabes Surabaya, tidak memberikan izin pertandingan.

Selasa (26/3/2013) lalu, manajemen Persebaya mengirimkan surat ke LPIS. Intinya, Bajul Ijo meminta laga kontra Persepar dijadwal ulang. Sayang LPIS tak menerima permintaan itu. Mereka mengharuskan agar pertandingan lawan Persepar tetap berlangsung.

Keputusan ini mendapat reaksi keras dari Persebaya. Menurut Corporate Secretary Persebaya, Ram Surahman, dalam surat yang dikirimkan, Selasa lalu, Persebaya sudah menjelaskan alasannya secara detail dan rinci. Disertakan pula beberapa surat terkait.

Nah, sehari sebelum pertandingan, Jumat (29/3/2013), Persebaya menerima kabar baik dari LPIS. Mereka akhirnya menerima izin penjadwalan ulang pertandingan lawan Persepar. "Alhamdulillah akhirnya LPIS mengizinkan. Pertandingan akan dijadwal ulang. Namun kita belum tahu kapan jadwal penundaannya," ucap Ram kepada beritajatim.com, Jumat pagi.

Alumni Stikosa-AWS ini menceritakan, LPIS akhirnya luluh setelah pihak Persebaya mengirimkan surat untuk kali kedua pada organisasi pimpinan Widjajanto itu. "Dalam surat kedua itu, kami menambahkan beberapa data baru. Termasuk hasil pertemuan kita dengan Kapolrestabes Surabaya, Rabu lalu. Alhamdulillah setelah surat kedua ini, LPIS mau mengerti dan memahami," ungkap Ram.

Selain berterima kasih pada LPIS karena telah mengabulkan permintaan Persebaya, lanjut Ram, pihaknya juga menyampaikan terima kasih pada Persepar. "Setelah kita komunikasikan, akhirnya mereka mengerti dan mentolelir keadaan yang dialami Persebaya," papar Arek Benjeng ini.

Sebenarnya, untuk laga lawan Persepar, pihak Persebaya memiliki opsi untuk memindahkan pertandingan lawan Persepar di Lapangan Sasana Krida Akademi Angkatan Udara (AAU), Yogyakarta dan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Namun hal itu tak dilakukan dengan alasan dukungan suporter. Jika main di luar GBT, selain cost lebih mahal juga tanpa dukungan penonton

Tim Persebaya tak Terpengaruh Pencekalan Polrestabes



 
  Rabu, 13 Maret 2013
  Reporter : M. Syafaruddin


Surabaya (beritajatim.com) - Pelatih Persebaya, Ibnu Grahan menegaskan, timnya tak terpengaruh dengan pembekuan izin pertandingan sepakbola di Surabaya oleh pihak Polrestabes. Menurut Arek Rangkah ini, saat ini pasukannya fokus menghadapi Persibo Bojonegoro, 26 Maret nanti.

Seperti yang kita tahu, Polrestabes Surabaya melalui surat nomor B/1830/III/2013/Bagops, membekukan izin pertandingan sepakbola di Surabaya, hingga waktu yang tidak ditentukan. Imbasnya, Persebaya tak bisa menjamu Persibo Bojonegoro, Selasa (26/3/2013) dan Persepar Palangkaraya, Sabtu (30/3/2013) di Gelora Bung Tomo.

Ketika dikonfirmasi, Ibnu enggan berbicara banyak terkait pelarangan ini. "Untuk saat ini kami hanya fokus menyiapkan tim untuk melawan Persibo," tegas Ibnu. "Kami tidak mau tim ini terganggu gara-gara terlalu memikirkan di mana kami menjamu Persibo. Bagi kami, main dimanapun kami siap," sambung mantan gelandang Persebaya era 90an ini.

Saat ini pihaknya sedang menyiapkan dua tempat sebagai alternatif, yakni Bali dan Lapangan Sasana Krida Akademi Angkatan Udara (AAU), Yogyakarta. Untuk tempat kedua, Persebaya sedang rajin berkomunikasi dengan pihak AAU. Sedangkan untuk di Bali, CEO Gede Widiade berkomunikasi langsung dengan Gubernur Bali, Made Mangku Pastika.

Selain intens berbicara dengan dua daerah itu, Persebaya juga gencar berkoordinasi dengan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) selaku operator Indonesian Premier League (IPL). "Masih belum ditentukan. Kita masih koordinasi dengan LPIS dan beberapa pihak yang terkait. Insya Allah dalam waktu dekat ada kepastian," sambung Corporate Secretary, Ram Surahman.

Sementara itu, Selasa, (12/3/2013) sore, Mat Halil dan kawan-kawan berlatih di Achilles Sport Science & Fitness Center Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Para pemain mengenyam berbagai program, seperti multi hip, arm extension, shoulder press, chest incline, leg press, lat machine, abdominal crunch, rotary torso, low row, lower back, rotary calf juga treadmill